Kejadian Mengejutkan: 100 Ribu Telur Hilang dari Supermarket, Kerugian Rp 653 Juta!
Kejadian Mengejutkan: 100 Ribu Telur Hilang dari Supermarket, Kerugian Rp 653 Juta!

Kejadian Mengejutkan: 100 Ribu Telur Hilang dari Supermarket, Kerugian Rp 653 Juta!

Kejadian Mengejutkan: 100 Ribu Telur Hilang dari Supermarket, Kerugian Rp 653 Juta!

Pencurian Telur Besar di Supermarket AS

Baru-baru ini, sebuah supermarket di Amerika Serikat menjadi sorotan setelah terjadi pencurian yang mengejutkan: 100 ribu butir telur senilai Rp 653 juta raib dari lokasi tersebut! Kejadian ini menunjukkan bahwa supermarket, yang biasanya dipenuhi dengan berbagai kebutuhan sehari-hari, juga rentan terhadap tindakan kriminal.

Menurut laporan dari contorltekusa.com, barang-barang yang sering dicuri di supermarket biasanya meliputi susu formula bayi, daging, makanan laut, keju, minuman keras, kosmetik, dan frozen food. Namun, pencurian kali ini menargetkan sesuatu yang tidak biasa.

Pada 1 Februari 2025, supermarket Pete & Gerry's Organics di Greencastle, Pennsylvania, menjadi lokasi pencurian yang menargetkan ratusan ribu butir telur. Pencurian ini terjadi di belakang truk distribusi yang diparkir di luar supermarket, dan tidak ada saksi yang melihat kejadian tersebut.

Jumlah telur yang dicuri sangat mencengangkan, mencapai 100.000 butir dengan nilai sekitar $40.000 atau sekitar Rp 653.200.000. Tindakan kriminal ini diduga dipicu oleh lonjakan harga telur akibat epidemi flu burung yang telah mempengaruhi pasar.

Supermarket Pete & Gerry's Organic telah mengeluarkan pernyataan kepada media, menyatakan komitmen mereka untuk menyelesaikan situasi ini dengan cepat, meskipun mereka enggan memberikan komentar lebih lanjut. Sementara itu, pihak kepolisian setempat sedang melakukan penyelidikan, namun rincian lebih lanjut belum diungkapkan.

Harga telur di Amerika Serikat memang mengalami lonjakan signifikan. Menurut news9live.com, harga telur telah meningkat 65% dalam setahun terakhir, dengan proyeksi kenaikan tambahan sebesar 20% pada tahun 2025. Kenaikan ini terlihat jelas antara Desember 2023 dan Desember 2024, di mana harga per karton melonjak dari $2.51 (Rp 40.988) menjadi $4.15 (Rp 67.769).

Kejadian ini mencerminkan dampak serius dari epidemi flu burung yang telah menyebar di seluruh negeri sejak 2022. Kenaikan harga telur membuat masyarakat berpikir dua kali sebelum membeli, dan beberapa restoran, seperti jaringan internasional Waffle House, bahkan menambahkan biaya ekstra sebesar $0,50 (Rp 8.165) per telur, menyebutnya sebagai 'biaya tambahan sementara yang ditargetkan' akibat lonjakan harga yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Comments

https://hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!