Kabar Duka dari Persib Bandung

Persib Bandung berduka atas kepergian Raffi Ghani, dokter tim yang telah mengabdikan dirinya sejak 2008. Raffi menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (24/12/2024) malam di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung setelah berjuang melawan sakit. Ia meninggal dunia pada usia 54 tahun, lahir di Bandung pada 10 Juli 1969.

Sosok Raffi sangat identik dengan Persib. Ia telah menghabiskan 16 tahun berjuang bersama tim berjuluk 'Maung Bandung', menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan klub. Kendati pelatih dan pemain silih berganti, kesetiaan dan kecintaannya kepada Persib membuatnya tetap bertahan hingga akhir hayat.

Peran Raffi sangat krusial dalam memastikan kesehatan para pemain, mulai dari pengobatan hingga pemulihan cedera. Dedikasinya terbukti berkontribusi besar terhadap kesuksesan Persib, termasuk dalam meraih dua gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Liga 1 2023/2024, serta Piala Presiden 2015 dan Piala Wali Kota Padang 2015.

Di luar profesionalisme, Raffi dikenal sebagai sosok yang ramah dan hangat. Ia menjalin hubungan baik tidak hanya dengan tim, tetapi juga dengan jurnalis dan bobotoh. Kini, dunia sepak bola kehilangan sosok penting yang telah memberikan banyak warna dan semangat bagi Persib.

Selamat jalan, Dok! Dedikasi dan kasih sayangmu akan selalu dikenang.