views
Kekuatan Mengerikan Unit Khusus Polda Jabar yang Tak Terduga

Latihan Khusus Satwa Polisi di Bumi Perkemahan Kiara Payung
Sebuah bus dan tiga unit mobil ranger milik Polda Jabar baru saja tiba di kawasan Bumi Perkemahan Kiara Payung, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Kendaraan tersebut mengangkut pasukan khusus serta personil Polri, termasuk dua ekor kuda tunggang dan lima ekor anjing pelacak yang merupakan bagian dari Polisi Satwa di bawah Direktorat Samapta Korps Samapta Bhayangkara (Ditsamapta) Polda Jawa Barat.
Latihan dimulai dengan dua ekor kuda Turangga yang berlatih di lapangan sepak bola. Kuda-kuda ini, yang berasal dari Belanda, dilatih untuk menjaga kesehatan dan kebugaran mereka. Berbeda dengan kuda pacu, kuda tunggang ini menunjukkan gerakan yang indah dan lentur, sambil tetap memanfaatkan kekuatan yang tinggi.
Setelah 15 menit latihan kuda, giliran lima ekor anjing pelacak dari unit K-9 untuk beraksi. Anjing-anjing ini memiliki keahlian dalam pelacakan umum dan jihandak. Pelatihan dilakukan di setengah lapangan sepak bola, di mana anjing-anjing ini menunjukkan kemampuan luar biasa saat diminta untuk mengejar target yang diskenariokan sebagai pelaku kejahatan.
Detik-detik menegangkan terjadi saat anjing diminta untuk menerkam target yang mengenakan jaket tebal. Dengan semangat, anjing tersebut berlari dan melompat, menggigit jaket target dan mencabik-cabiknya sebelum kembali kepada pawangnya setelah diperintahkan.
Dari lima anjing, hanya empat yang berlatih, dengan tiga di antaranya terlatih untuk mendeteksi bahan peledak. Mereka dilatih untuk mencium bau black powder, bahan yang sering digunakan dalam pembuatan bahan peledak. Sementara itu, satu anjing lainnya, yang sudah berusia 12 tahun, hanya diajak jalan-jalan karena produktivitasnya yang menurun.
Kombes Pol Ahmad Yanuari Insan menjelaskan bahwa di Ditsamapta Polda Jabar terdapat Unit Polisi Satwa yang terdiri dari kuda dan anjing pelacak. Kuda berfungsi sebagai patroli untuk menjaga keamanan, sedangkan anjing pelacak memiliki berbagai tugas, termasuk pengawalan dan pelacakan.
Unit Polisi Satwa Ditsamapta Polda Jabar memiliki 33 personil, termasuk 19 anggota untuk unit K-9 dan 10 untuk kuda. Dengan berbagai jenis anjing seperti Labrador, Belgian Malinois, dan Rottweiler, mereka dilatih untuk berbagai keahlian, termasuk pelacakan korban bencana.
Insan menekankan pentingnya perawatan dan perhatian terhadap satwa, yang harus diperlakukan dengan baik layaknya rekan kerja. "Perlakukan mereka seperti sahabat kita, karena mereka adalah partner yang harus kita sayangi dan lindungi," tutupnya.
Comments
0 comment