Amorim Bela Diri, Tegaskan Opini Pribadi Lebih Berharga dari Kritikan Keane

Amorim Bela Diri, Tegaskan Opini Pribadi Lebih Berharga dari Kritikan Keane

Pujian sekaligus kritik datang kepada Bruno Fernandes, kapten tim Manchester United, dari mantan kapten MU, Roy Keane. Keane mempertanyakan kemampuan Fernandes dalam memimpin tim, berpendapat bahwa keterampilan olah bola yang dimiliki gelandang asal Portugal tersebut tidak cukup untuk mengepalai tim sebesar Manchester United.

Selama lebih dari satu dekade sebagai gelandang ikonik MU, Keane merasa Fernandes kekurangan jiwa kepemimpinan dan semangat juang yang diperlukan dalam peran krusial ini. Dalam sebuah diskusi dengan mantan pemain Arsenal, Ian Wright, Keane bahkan membandingkan Fernandes dengan kapten legendaris Arsenal, Tony Adams, yang sangat karismatik.

Pernyataan kritis Keane pun sampai ke telinga manajer MU, Ruben Amorim. Meski menghargai opini Keane, Amorim menegaskan bahwa pendapatnya sebagai pelatih lebih penting. "Saya menghargai pandangannya. Namun, saya memiliki pendapat yang berbeda. Bruno sangat penting bagi kami dan klub," ujar Amorim seperti dilansir BBC.

Dia melanjutkan, "Bruno selalu ingin mengambil tanggung jawab. Saya paham terkadang ia bereaksi dengan gestur karena rasa frustrasi, baik dari musim ini maupun musim lalu. Ia sangat ingin menang, dan kadang sulit mengendalikan frustrasinya. Semua orang berhak punya opini; Roy Keane memiliki standar tinggi berdasarkan pengalamannya, dan itu wajar. Namun, pandangan saya sebagai pelatih jauh lebih penting," tegas Amorim.