PCI Siapkan Strategi Jitu Menuju Kesuksesan SEA Games Thailand 2025

Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia Gelar Pelatihan Nasional Persiapan SEA Games 2025

Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI) menyelenggarakan pelatihan nasional berskala besar sebagai bagian dari persiapan matang menuju SEA Games 2025. Program intensif ini dirancang bekerja sama dengan Western Australia Cricket Association (WACA) dan International Cricket Council East Asia-Pacific (ICC EAP), menghadirkan kursus pelatihan Level 2 Coaching, Umpire Level 1, workshop keterampilan mental, sesi latihan lapangan, serta dua pertandingan uji coba yang penuh tantangan.

Para peserta terdiri dari pemain Timnas Putra dan Putri, pelatih, serta umpire dari seluruh Indonesia. Delegasi elite dari WACA turut hadir, dipimpin oleh Kade Harvey, General Manager High Performance dan mantan pemain nasional Australia. Tim juga diperkuat oleh sosok-sosok berkaliber, seperti Rebecca Grundy mantan pemain timnas Inggris, Sophie Devine kapten timnas putri Selandia Baru, Adam Voges eks kapten WA, dan para pelatih umpire serta edukator dari ICC.

"Talenta dan semangat pemain Indonesia sangat besar. Semua fondasi sudah ada—yang dibutuhkan adalah konsistensi dalam mengembangkan potensi setiap hari," ujar pelatih Australia.

Toby Cohen dari ICC EAP menyebut agenda ini sebagai langkah strategis yang kuat menuju masa depan cerah cricket Indonesia. Komitmen dari PP PCI mendapatkan apresiasi tinggi karena mencakup pengembangan di level elite hingga akar rumput, membangun fondasi jangka panjang yang kokoh.

Ketua Umum PP PCI, Abhiram Singh Yadav, menegaskan bahwa pelatihan nasional ini adalah pijakan utama untuk meraih prestasi di SEA Games Thailand 2025 serta berbagai kompetisi regional dan global lainnya. Dukungan pemerintah, terutama dari Kemenpora bagi Tim Nasional Putri, menjadi modal penting untuk menjaga kepercayaan publik lewat hasil yang nyata.

"Pelatihan ini selaras dengan semangat Asta Cita, khususnya dalam penguatan sumber daya manusia unggul, daya saing global, serta pengembangan sektor strategis seperti sport tourism. Ini adalah langkah kecil yang membuka jalan besar bagi masa depan cricket Indonesia," tutup Abhiram dengan penuh optimisme.