views
Manchester City Terpuruk: Cedera Melanda dan Tantangan bagi Guardiola

Manchester City Terlempar dari Perburuan Gelar Liga Inggris
Musim ini, Manchester City harus menghadapi kenyataan pahit setelah terlempar dari perburuan gelar juara Liga Inggris. Manajer Pep Guardiola mengakui bahwa timnya tidak dalam kondisi terbaik, terutama akibat badai cedera yang melanda.
Setahun yang lalu, Manchester City mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Liga Inggris empat kali berturut-turut dan juga menggapai Treble Winner. Namun, situasi kini sangat berbeda. Dengan hanya Piala FA yang tersisa, itu menjadi satu-satunya harapan untuk menyelamatkan muka di musim 2024/2025.
Di Liga Inggris, City sudah lama terlempar dari perburuan gelar. Phil Foden dan rekan-rekannya kini harus berjuang keras untuk finis di empat besar demi mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan. Meskipun Guardiola memiliki statistik yang mengesankan—tidak pernah finis di luar tiga besar sejak melatih pada tahun 2008—musim ini menjadi tantangan tersendiri.
Guardiola menilai bahwa badai cedera adalah penyebab utama kesulitan timnya. "Sayangnya, semua ini terjadi karena satu hal, badai cedera," ujarnya dalam sebuah wawancara dengan BBC. "Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan semua pemain di sana, ada Rodri, Foden, sampai Oscar Bobb. Saya bisa punya empat bek, saya tidak bisa membayangkannya. Mungkin, kami bisa lebih baik," tambahnya.
Guardiola juga menyoroti jadwal pertandingan yang padat sebagai akar masalah. Para pemain bisa berlaga hingga 70 pertandingan dalam satu musim, dan rentetan cedera sulit untuk dihindari. "Jadi mengapa Rodri cedera? Dia memainkan 75 pertandingan musim lalu! Ketika kami selesai dan saya sedang berlibur, dia berada di Piala Eropa untuk memenangkannya bersama Spanyol," ungkapnya.
Guardiola menekankan pentingnya istirahat bagi para pemain. "Istirahat adalah di atas segalanya. Di NBA, mereka punya libur tiga sampai empat bulan. Kalau kami (Premier League) seperti itu, silakan pemain main sampai 80 pertandingan," tutupnya.
Comments
0 comment