views
Hangtuah Jakarta Siap Gas Pol Menuju Playoff IBL 2025
Hangtuah Jakarta Siap Berjuang di IBL 2025
Hangtuah Jakarta bertekad untuk tidak mengulangi kegagalan dan siap melaju ke playoff IBL 2025. Persiapan serius telah dilakukan menjelang dimulainya musim baru. Musim lalu, Hangtuah hanya mampu menempati posisi ke-10 di klasemen dengan sembilan kemenangan dan 17 kekalahan dari 26 pertandingan, mengumpulkan 35 poin dan hanya berselisih dua angka dari Borbeo Hornbills yang berada di posisi kedelapan.
Kegagalan melaju ke babak playoff menjadi pelajaran berharga bagi tim ini, mendorong mereka untuk melakukan perbaikan menyeluruh selama masa off-season. Dengan merekrut pelatih berpengalaman, Wahyu Widayat Jati, yang akrab disapa Cacing, Hangtuah bertekad untuk melangkah lebih jauh di musim ini.
Tim ini juga memperkuat skuadnya dengan pemain baru seperti Althof Satrio dan Januar Kuntara, serta tiga legiun asing: Rakeem Christmas (Amerika Serikat), Adonys Henriquez (Republik Dominika), dan Mike Adewunmi (Nigeria). Hangtuah ingin memulai musim dengan baik saat bertandang ke markas Bali United pada Rabu, 15 Januari 2025, sebelum melanjutkan perjalanan ke Surabaya untuk menghadapi Pacific Caesar pada Sabtu, 18 Januari 2025. Dua kemenangan menjadi target utama untuk meningkatkan kepercayaan diri para pemain.
“Kami menargetkan untuk memulai dengan baik dan meraih kemenangan beruntun dalam laga away ini,” ungkap Gading Ramadhan Joedo, Presiden Hangtuah Jakarta. “Kami sudah tiga musim berturut-turut memulai musim di Bali. Musim lalu, kami kalah dari Bali United, dan tahun ini hal itu tidak boleh terulang,” tambahnya.
Tim yang dijuluki The FigHTers ini akan membawa seluruh pemain terbaik untuk menghadapi Bali United dan Pacific Caesar. Untuk mempersingkat perjalanan dan memaksimalkan pemulihan pemain, manajemen Hangtuah memutuskan untuk langsung menuju Surabaya setelah melawan Bali United.
“Kami kemungkinan akan membawa 13 pemain, jadi ada cadangan jika ada yang cedera,” jelas General Manager Hangtuah Jakarta, Jalu Wisnu Wirajati. “Walaupun ada jeda waktu sekitar dua hari untuk kembali ke Jakarta dan kemudian ke Surabaya, kami memilih untuk langsung dari Bali ke Surabaya,” tambahnya.
Manajemen juga telah menyusun jadwal untuk mempercepat pemulihan kondisi pemain setelah pertandingan melawan Bali United. Kabar baiknya, ke-13 pemain yang dibawa dalam kondisi fit. “Ada satu pemain dari roster kami yang sedang menjalani perawatan dan tidak dibawa ke Bali untuk fokus pada pemulihan,” kata Jalu. Ia menargetkan agar pemain tersebut bisa pulih tepat waktu untuk laga kandang pertama Hangtuah di IBL 2025, yang akan berlangsung di GOR Ciracas, Jakarta Timur.
Comments
0 comment