Gol Malang Abanda Herman yang Memecah Hati di Pertandingan Imbang

Pertandingan Dramatis Persib Bandung di ISL 2010/2011

Pada musim kompetisi ISL 2010/2011, Persib Bandung sempat melewati pertandingan penuh ketegangan yang berakhir dengan hasil yang kurang memuaskan. Kemenangan yang tampak sudah hampir di tangan harus hilang akibat sebuah gol bunuh diri yang menyakitkan.

Partai tersebut berlangsung di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, pada Sabtu malam 7 Mei 2011, ketika Persib menjalani laga tandang melawan Persijap Jepara. Bermodal skuad andalan seperti Cristian Gonzales, Miljan Radovic, Atep, serta barisan belakang solid yang terdiri dari Nova Arianto, Wildansyah, dan Abanda Herman, Maung Bandung datang dengan tekad kuat mencuri poin.

Sejak menit kedua, Persib sudah menunjukkan tajinya lewat kombinasi apik antara Gonzales dan Atep, yang kemudian diselesaikan oleh Airlangga Sucipto untuk membuka keunggulan. Namun, upaya membendung serangan balik tuan rumah membuat pertandingan menjadi sangat menegangkan.

Petaka datang di menit ke-25 saat sebuah sepak pojok dari Johan Juansyah membingungkan pertahanan Persib. Sundulan Abanda Herman yang seharusnya membersihkan bahaya, justru menjadi gol bunuh diri yang membawa Persijap menyamakan kedudukan. Gol tersebut membuat skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.

Meski kedua tim berupaya keras tampil menyerang di babak kedua, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga wasit meniup peluit akhir. Hasil imbang tersebut menggambarkan betapa sengitnya pertandingan yang penuh dengan emosional dan drama.

Di akhir musim, meski gagal membawa pulang kemenangan di laga tersebut, Persib berhasil naik satu tingkat ke peringkat ke-7 klasemen ISL 2010/2011 dengan total 39 poin hasil dari 11 kemenangan, 6 hasil imbang, dan 11 kekalahan.