
Borneo FC Ungguli PSIS dengan Skor Menarik 5-2 dalam Liga 1

Kekalahan Menyesakkan di Kandang untuk PSIS Semarang
PSIS Semarang tetap menghadapi tantangan besar saat tampil di kandang sendiri. Kali ini, mereka harus menerima kekalahan telak dari Borneo FC dengan skor 2-5 dalam pertandingan lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-30 di Stadion Jatidiri, Jumat sore (25/4/2025). Hasil ini memperumit perjuangan PSIS untuk keluar dari zona degradasi, menempatkan mereka di posisi 16 dengan 25 poin, rawan tergusur jika dua tim di bawahnya meraih kemenangan. Di sisi lain, kemenangan ini mengangkat Borneo FC ke posisi 6 dengan 46 poin, menunjukkan performa impresif mereka.
Jalannya Pertandingan
Sejak awal, tuan rumah PSIS berambisi meraih kemenangan, tetapi justru kebobolan cepat di menit ke-9 melalui gol dari Matheus Pato. Meski mencoba bangkit, peluang dari Septian David Maulana dkk gagal menembus pertahanan lawan. Borneo FC kembali memperbesar keunggulan di menit ke-19 lewat gol dari R da Silva, memperkuat dominasi mereka di lapangan.
PSIS terus berusaha menyamakan kedudukan, tetapi beberapa peluang seperti dari Sudi gagal dimaksimalkan, sementara ganda serangan dari Borneo FC memberikan tekanan terus-menerus. Di menit ke-40, Ronaldo Rodriguez mencetak gol ketiga tim tamu memanfaatkan sepak pojok, disusul penalti dari Habibi Jusuf yang memperlebar jarak di akhir babak pertama menjadi 4-0.
Perjuangan di Babak Kedua
Usai turun minum, Borneo tetap agresif, namun beberapa peluang mereka belum berhasil menambah gol. PSIS akhirnya mencetak gol lewat Sandy Ferizal di menit ke-55 setelah sebelumnya gagal di babak pertama. Semangat mereka semakin berkobar saat Joao Ferrari menipiskan jarak menjadi 2-4 di menit ke-65 dengan sontekan cerdas.
Meski sempat memberi ancaman, kondisi lapangan yang tergenang air sedikit menghambat laju bola. Di masa injury time, Borneo kembali menambah gol lewat Mariano Peralta di menit ke-90+4, sekaligus mengunci kemenangan 2-5. Skor ini bertahan hingga peluit akhir berbunyi, menutup laga dengan hasil yang tidak diinginkan bagi PSIS.
Comments
0 comment