Teguhkan Pendirian: Hindari Kesalahan yang Merugikan

Masa Depan Mohamed Salah di Liverpool: Antara Ketertarikan dan Keinginan Klub

Manajer Liverpool, Arne Slot, mengungkapkan bahwa ketertarikan Al Hilal dan klub-klub besar lainnya terhadap Mohamed Salah adalah hal yang wajar. Namun, The Reds bertekad untuk tidak kehilangan pemain bintang mereka.

Spekulasi mengenai masa depan Salah semakin mengemuka, terutama karena kontraknya yang belum diperpanjang. Dengan masa tinggalnya yang akan berakhir musim panas mendatang, Salah berpotensi bebas bernegosiasi dengan klub mana pun.

Sampai saat ini, belum ada kesepakatan mengenai kontrak baru, di mana isu gaji dan durasi kontrak menjadi penghalang. Manajemen klub berkomitmen untuk tidak melanggar batasan gaji, terutama untuk pemain yang sudah berusia di atas 30 tahun.

Situasi ini membuat banyak penggemar merasa frustrasi dengan manajemen Liverpool, mengingat kontribusi besar Salah bagi klub meskipun usianya sudah 32 tahun, dengan catatan 23 gol dan 17 assist musim ini.

Ketertarikan klub-klub Arab Saudi, termasuk Al Hilal, yang siap memberikan tawaran gaji besar, semakin menambah ketegangan. Menanggapi hal ini, Slot tidak merasa khawatir. Ia menilai bahwa ketertarikan terhadap Salah adalah hal yang wajar mengingat performanya yang luar biasa.

"Tentunya mengejutkan jika ada klub yang tidak menginginkan Salah. Dia telah menunjukkan performa yang luar biasa selama bertahun-tahun, sehingga banyak klub yang tertarik," ujar Slot dalam wawancaranya dengan ESPN.

Slot menambahkan, "Dia sudah tampil baik tanpa perlu saran dari saya, dan saya yakin dia akan membuat keputusan terbaik untuk kariernya. Tentu saja, saran saya mungkin berbeda dengan yang diberikan oleh Al Faisal (Presiden Al Hilal)."

"Semua klub meminatinya, termasuk kami. Kami ingin mempertahankannya, itu sudah pasti. Namun, saya tidak terkejut jika ada ketertarikan. Dia telah mencapai banyak hal dalam kariernya, dan saya yakin dia akan membuat keputusan yang tepat, semoga untuk dirinya dan juga untuk kami."