Perang Melawan Kejahatan di Bali: Penutupan PARQ Ubud dan Penangkapan Mafia

Bali kini tengah berjuang melawan tindakan kejahatan yang didalangi oleh para mafia dari luar negeri. Pada pertengahan Januari 2025, Satpol PP Gianyar mengambil langkah tegas dengan menutup PARQ Ubud, yang lebih dikenal dengan sebutan 'Kampung Rusia'. Lokasi yang terletak di Sriwedari, Tegallalang, Gianyar ini sekarang dijaga ketat oleh petugas Satpol PP setelah penutupan tersebut.

Pemutusan operasional PARQ dilakukan berdasarkan dugaan pelanggaran terhadap dua peraturan, yaitu Pasal 19 ayat 3 dalam Perda Gianyar Nomor 15 Tahun 2015 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, serta Perda Gianyar Nomor 2 Tahun 2022 mengenai Penyelenggaraan Perizinan Berbasis Risiko.

Dalam perkembangan terbaru, polisi berhasil menangkap Khasan Askhabov, 30 tahun, yang merupakan kepala mafia asal Rusia di balik perampokan warga negara Ukraina di Ungasan, Kuta Selatan, Badung, pada Desember 2024. Penangkapan ini dilakukan oleh Polda Bali pada malam Kamis, 30 Januari.

Saat ini, Polda Bali masih mendalami sejauh mana keterlibatan Askhabov dalam aksi perampokan dan penganiayaan yang merugikan pihak korban hingga 3,2 miliar rupiah. Dalam insiden tersebut, Lemarkov, salah satu korban, menjadi target kawanan perampok yang mengenakan topeng dan pakaian anti peluru dengan tulisan 'polisi'. Rekaman CCTV menunjukkan aksi berani mereka saat keluar dari mobil Alphard, menodongkan senjata jenis pistol ke arah mobil korban.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Ariasandy, mengungkap bahwa para pelaku dilengkapi dengan berbagai jenis senjata dalam melancarkan aksi jahat tersebut. Situasi ini semakin memicu perhatian akan pentingnya pengamanan dan penegakan hukum yang lebih ketat di kawasan wisata Bali.