Eks Milan Sebut Joao Felix Bukan Sosok yang Diperlukan Rossoneri
AC Milan tengah menghadapi tantangan besar di musim ini. Mantan bek Milan, Marcel Desailly, menyatakan bahwa Joao Felix bukanlah sosok yang tepat untuk mengatasi situasi sulit ini. Setelah pemecatan Paulo Fonseca pada bulan Desember, ada harapan untuk kebangkitan di bawah pelatih Sergio Conceicao, namun harapan itu belum sepenuhnya terwujud. Meskipun berhasil meraih trofi Piala Super Italia, Milan justru mengalami kesulitan di kompetisi lain.
Saat ini, Milan terpuruk di peringkat kesembilan Liga Italia, tertinggal tujuh poin dari zona Liga Champions setelah tersingkir dari turnamen tersebut. Untuk memperbaiki performa tim, mereka merekrut beberapa pemain baru pada bursa transfer Januari, termasuk Joao Felix. Sayangnya, setelah awal yang menjanjikan, performanya menurun drastis dan ia menjadi sasaran kritik.
Desailly berpendapat bahwa Felix, meskipun memiliki bakat luar biasa, masih belum menemukan ritmenya. "Dia sudah bermain di Chelsea, Atletico Madrid, dan sekarang AC Milan, namun belum memberikan dampak yang signifikan. Di fase karier seperti ini, dia memerlukan klub dengan filosofi yang jelas, yang bisa menjadikannya sebagai bagian pusat dari proyek tersebut, agar bisa mengeluarkan potensi yang masih terpendam," ujarnya, menambahkan bahwa Paris Saint-Germain mungkin lebih cocok untuknya.
Bagi Desailly, yang kurang dari Joao Felix bukanlah kemampuan teknik, tapi kekuatan karakter. "Dia bukan pemimpin, dan saat ini Milan membutuhkan sosok yang bisa membangkitkan semangat tim. Felix tidak memiliki kekuatan mental yang diperlukan untuk menghadapi tekanan ini," tutup Desailly.
Comments
0 comment