
MU Menghadapi Realitas, Musim Ditutup dengan Poin Terendah dalam Sejarah

Kekalahan Memalukan Manchester United di Liga Inggris
Manchester United kembali merasakan pahitnya kekalahan di Liga Inggris, yang menyebabkan mereka berpotensi mengakhiri musim ini dengan total poin terendah dalam sejarah klub. Dalam laga melawan Newcastle United pada Minggu (13/4/2025), MU takluk telak dengan skor 1-4, memperlihatkan performa yang sangat mengecewakan saat bertandang.
Di babak pertama, Setan Merah sempat menunjukkan perlawanan. Gol pembuka yang dicetak oleh Sandro Tonali berhasil dibalas oleh Alejandro Garnacho, memberikan harapan bagi para pendukung. Namun, harapan tersebut dihancurkan oleh Harvey Barnes, yang mencetak gol di awal babak kedua, mengembalikan keunggulan untuk Newcastle.
Kesalahan fatal dari Noussair Mazroui dan Altay Bayindir semakin memperburuk situasi, membuat Newcastle menambah dua gol lagi melalui Barnes dan Bruno Guimarães.
Akibat hasil ini, Manchester United terpuruk di posisi 14 klasemen Liga Inggris, dengan hanya 38 poin dari 32 pertandingan. Dengan enam laga tersisa, total 18 poin masih bisa diperebutkan. Jika MU mampu meraih kemenangan dalam sisa pertandingan, mereka mungkin bisa mencapai total 50 poin, yang tetap akan menjadi rekor terendah sepanjang sejarah klub.
Rekor terendah sebelumnya diraih pada musim 2021/2022 saat mereka finish di peringkat keenam dengan 58 poin, mencatat 18 kemenangan dan 14 kekalahan di bawah tiga manajer: Ole Gunnar Solskjær, Michael Carrick, dan Ralf Rangnick.
Enam pertandingan tersisa yang harus dilalui MU mencakup Wolverhampton (kandang), Bournemouth, Brentford (tandang), West Ham (kandang), Chelsea (tandang), dan ditutup dengan Aston Villa (kandang).
Comments
0 comment