sport

Inter Alami Penurunan Performan: Bukan Apa yang Diperkirakan!

Inter mengalami penurunan performa yang tidak terduga, mengecewakan para penggemar dan analis. Tim yang sebelumnya diunggulkan ini kini menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan posisi di liga. Apa penyebab di balik penurunan ini dan bagaimana mereka dapat bangkit kembali untuk meraih kesuksesan? Temukan analisis mendalam dan eksklusi dari situasi yang dialami oleh tim ini.

Inter Alami Penurunan Performan: Bukan Apa yang Diperkirakan!

Inter Milan sempat menghadapi masa sulit dengan rentetan hasil kurang memuaskan, terutama di kancah domestik. Namun, Nerazzurri membuktikan bahwa fokus mereka tidak hanya tertuju pada Liga Champions saja. Dalam lima pertandingan beruntun, Inter sempat gagal meraih kemenangan—dua hasil imbang di Liga Champions dan tiga kekalahan di Serie A. Kekalahan melawan Bologna dan AS Roma membuat mereka kehilangan posisi puncak klasemen, sementara kekalahan telak 0-3 dari AC Milan di Coppa Italia menghancurkan peluang meraih trofi domestik. Kondisi ini nyaris menggagalkan ambisi Inter meraih treble winner musim ini. Ancaman semakin nyata jika mereka gagal mengatasi Barcelona di Giuseppe Meazza pada leg kedua semifinal Liga Champions, yang dijadwalkan pada Rabu dini hari, 7 Mei 2025. Setelah bermain imbang 3-3 di leg pertama, Inter sangat membutuhkan kemenangan. Bek Alessandro Bastoni menilai penurunan performa adalah hal yang wajar dalam perjalanan panjang sebuah musim. "Saya belum pernah dengar pelatih menginstruksikan kami mengorbankan kompetisi liga demi Liga Champions," ujarnya seperti dikutip dari Football Italia. Bastoni menambahkan, "Penurunan itu normal, dan meski begitu, kami hanya tiga poin dari puncak klasemen serta masih berpeluang besar di Liga Champions."

Inter Milan Bangkit dari Masa Sulit

Inter Milan menghadapi tantangan besar dengan rentetan hasil kurang memuaskan, terutama di Serie A. Namun, Nerazzurri menunjukkan semangat juang yang tak padam meskipun menghadapi tekanan dari berbagai kompetisi.

Dalam lima pertandingan terakhir, Inter sempat mengalami puasa kemenangan dengan dua hasil imbang di Liga Champions dan tiga kekalahan di domestik, termasuk kekalahan telak 0-3 dari rival sekota AC Milan di Coppa Italia.

Kekalahan tersebut sempat mengancam ambisi mereka meraih treble winner musim ini. Namun, peluang terbuka lebar untuk membalikkan keadaan dengan pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions melawan Barcelona di Giuseppe Meazza.

Bek Alessandro Bastoni menegaskan bahwa penurunan performa adalah hal yang wajar di musim yang panjang. “Kami tetap fokus untuk memberikan yang terbaik di semua kompetisi,” ujarnya, penuh keyakinan.