Soto Betawi Jatinegara: Legenda Kuliner yang Awalnya Hanya Rp 250 per Porsi

Soto Sapi Ni'mat Betawi: Warung Kuliner Legendaris di Jatinegara

Terletak di Jalan Jatinegara Timur, dekat Halte Transjakarta Kampung Melayu, Soto Sapi Ni'mat Betawi telah menjadi ikon kuliner sejak tahun 1952. Dengan spanduk kuning besar yang mencolok, warung ini menjadi tujuan favorit bagi pecinta soto Betawi yang ingin merasakan kelezatan autentik yang telah diwariskan turun-temurun.

Walaupun terlihat sederhana dan "nyempil" di pinggir jalan, Soto Sapi Ni'mat Betawi telah menerima berbagai ulasan positif dan pernah diliput oleh acara kuliner ternama, hingga menjadi langganan para selebriti. Rahasia di balik kesuksesannya adalah resep soto Betawi yang diracik dengan penuh cinta oleh keluarga Pak Yusuf, yang selalu menyajikan cita rasa autentik dengan jaminan kualitas yang tinggi.

Sejarah dan Perjalanan Kuliner

Perjalanan Soto Sapi Ni'mat Betawi dimulai di pintu terminal Kampung Melayu, saat masih bebas dari pembangunan jalan layang. Warung ini didirikan oleh Enyak, nenek dari Bapak Yusuf, yang awalnya berjualan dengan menggunakan pikulan sederhana. Ketika pembangunan jalan layang dimulai, warung ini pindah ke lokasi saat ini, tetapi tetap mempertahankan rasa dan keaslian yang telah digemari selama puluhan tahun.

Menurut Satiah, pegawai setia yang sudah 25 tahun bekerja di sini, harga soto pada masanya sangat terjangkau, dimulai dari hanya Rp 250 hingga saat ini menjadi Rp 26.000 per porsi. Meski ada kenaikan harga, rasa yang ditawarkan tetap konsisten dan membuat pengunjung kembali lagi.

Jika Anda mencari tempat yang menawarkan pengalaman kuliner yang kaya cerita dan rasa, Soto Sapi Ni'mat Betawi adalah pilihan tepat. Cobalah semangkuk soto yang legendaris ini dan rasakan keautentikan kuliner Betawi yang tak lekang oleh waktu!