views
Kue Lezat Klasik dan Kekinian untuk Menyemarakkan Hari Raya Lebaran

Hari Raya Idul Fitri tak lengkap rasanya tanpa kehadiran kue kering dan cake sebagai suguhan spesial. Mulai dari kue tradisional hingga yang kekinian, keberagaman kue yang disajikan sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Lebaran di Indonesia.
Tradisi menyajikan kue saat Lebaran sudah ada sejak lama. Kue-kue tersebut bukan hanya pelengkap hidangan, tetapi juga simbol rasa syukur dan kasih sayang bagi keluarga, tamu, dan tetangga. Di masa lalu, jenis kue yang disajikan seringkali menjadi refleksi status sosial keluarga. Semakin banyak ragam kue yang ada di meja tamu, semakin tinggi pula status sosial keluarga tersebut.
Namun, seiring berjalannya waktu, kebiasaan ini tetap bertahan. Kini, kue Lebaran telah menjadi menu wajib dan bukan lagi hanya simbol status sosial. Di antara kue kering yang sudah sangat populer dan sering ditemukan di meja saat Lebaran, terdapat nastar, putri salju, lidah kucing, dan kastengel. Kue-kue ini dikenal dengan cita rasa manis klasik, tekstur yang ringan, dan bentuk yang menarik.
Menurut Fadly Rahman, sejarawan kuliner dari Universitas Padjadjaran (Unpad), kue-kue kering tersebut merupakan pengaruh budaya Belanda. "Kue-kue ini mulai dikenal pada masa peralihan abad ke-19 ke 20, saat masyarakat Indonesia mulai mengenal makanan khas Belanda, termasuk kue-kue," ujarnya. Meskipun awalnya kue-kue ini menjadi tradisi hantaran Natal bagi orang Belanda, saat Lebaran tiba, kue-kue tersebut mulai dikirimkan kepada keluarga bangsawan pribumi yang merayakan Lebaran. Dari situ, terjadi proses akulturasi budaya yang bertahan hingga kini.
Tren kue Lebaran terus berkembang seiring waktu. Di tahun 2025 ini, salah satu kue yang tengah viral di media sosial adalah Bika Ambon. Selain itu, ada pula kue klasik seperti lapis legit yang terkenal mahal, serta kue-kue kekinian seperti canele, cake pandan, dan pie buah.
Namun, di tengah gemerlapnya tradisi Lebaran, faktor ekonomi Indonesia yang tengah lesu tidak bisa diabaikan. Pada tahun 2025, ekonomi Indonesia sedang mengalami penurunan akibat dampak perang di berbagai negara Barat. Laju pertumbuhan ekonomi yang melambat membuat daya beli masyarakat sedikit tertekan. Banyak keluarga kini lebih memilih membeli kue Lebaran dengan harga yang lebih terjangkau, namun tetap ingin mempertahankan tradisi.
Karena itu, kue-kue dengan harga ekonomis semakin dilirik kembali. Banyak toko kue kering di pasar tradisional yang menawarkan berbagai jenis kue kering dengan harga terjangkau, begitu juga dengan hampers atau hantaran yang memiliki berbagai pilihan harga. Di minggu ini, kami akan membahas tuntas berbagai pilihan kue spesial untuk Lebaran, mulai dari resep kue yang mudah dibuat di rumah, rekomendasi kue kering ekonomis, hingga tempat beli Bika Ambon dengan harga terjangkau. Tak ketinggalan, kami juga akan berbagi resep kue kering dan cake tulban dari Chef Rozma, lengkap dengan tips membuatnya.
Ikuti informasi selengkapnya hanya di sini!
Comments
0 comment