Fenomena Video Viral: Suara Rakyat Kecil Tantang Kekuatan Sosial Tinggi
Fenomena Video Viral: Suara Rakyat Kecil Tantang Kekuatan Sosial Tinggi

Fenomena Video Viral: Suara Rakyat Kecil Tantang Kekuatan Sosial Tinggi

Fenomena Video Viral: Suara Rakyat Kecil Tantang Kekuatan Sosial Tinggi

Video Viral: Suara Rakyat Kecil Melawan Ketidakadilan

Dalam era digital saat ini, video viral menjadi alat bagi masyarakat kecil untuk menentang mereka yang memiliki kekuasaan. Ketika sebuah kisah menarik perhatian publik, arus perhatian dari berbagai kalangan akan semakin besar. Sebuah kasus bisa dimulai dari teriakan korban, menarik simpati netizen, hingga melibatkan media dan influencer.

“Ini adalah cara rakyat melawan mereka yang berada dalam posisi lebih tinggi. Saat ini, perjuangan dilakukan secara digital dan bisa dilakukan secara kolektif,” ungkap seorang pengamat media sosial dan Koordinator Bijak Bersosmed, Enda Nasution.

Dengan memanfaatkan video dan foto yang disebar melalui media sosial, mereka yang menyalahgunakan kekuasaan dapat ditekan untuk mempertanggungjawabkan tindakan mereka. Video lebih mudah menarik perhatian karena penonton dapat melihat langsung kondisi di lapangan. Dokumentasi menjadi kunci dalam mengumpulkan dukungan dan perhatian publik.

“Jika tidak ada video, foto bisa menjadi alternatif. Namun, video lebih berbicara kepada audiens. Istilah ‘video viral’ muncul karena kemudahan penyebaran konten ini,” jelas Enda, yang dikenal sebagai 'Bapak Blogger Indonesia'.

Di samping video, dukungan narasi yang kuat juga penting untuk meningkatkan peluang sebuah unggahan menjadi viral. Narasi tidak hanya memberikan informasi tambahan, tetapi juga konteks, dan menjelaskan siapa yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

Enda juga menyampaikan bahwa tema yang mengangkat emosi sering kali menjadi pemicu utama isu untuk viral. Dengan memanfaatkan kekuatan platform digital, masyarakat kecil kini memiliki suara yang lebih kuat dalam memperjuangkan keadilan.

Comments

https://hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!