Bandung – Pasca pemerintah provinsi Jawa Barat melakukan rapid test terhadap 15 ribu orang disejumlah daerah di Jawa Barat. Hasilnya sebanyak 677 orang dinyatakan positif terpapar virus corona.
Dilansir dari laman Tirto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan, ada hasil rapid test yang baginya mengagetkan. Hal itu terkait Jemaat dari Gereja Bethel Indonesia (GBI) di Bandung.
“Sebanyak 637 orang yang dites, terdapat 35 persen orang yang positif COVID-19. “Dites 637 jemaat Gereja Bethel yang dites, 226-nya positif atau 35 persen,” kata Ridwan Kamil, dalam percakapan via Telekonferensi dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Jumat (4/4/2020).
Lebih lanjung Kang emil sapaan akrab Gubernur Jawa Barat ini menjelakan kalau penyebab dari penyebaran virus terhadap sidang jemaat GBI tersebut merupakan satu dari empat klaster penyebaran COVID-19 di Jawa Barat, yakni klaster seminar keagamaan di Lembang.
“Mereka berkumpul, pendetanya melakukan sentuhan fisik. Pendetanya sudah meninggal dunia karena COVID-19,” tuturnya.
Adapun Pendeta yang dimaksud Kang Emil adalah AN dengan usia 70 tahun bersama istrinya yang berusia 62 tahun. Keduanya sama-sama positif Covid-19 dengan gejala yang sama yaitu dengan keluhan sesak napas walaupun waktu meninggalnya berbeda-beda.