Siswi SMK di OKU Timur Tewas Dibunuh Pacarnya yang Sudah Punya Istri dan Anak

Polisi akhirnya mengungkap penyebab kematian siswi SMK bernama Umi Astuti (16 tahun), yang sebelumnya ditemukan tewas di kebun karet Desa Tebing Sari Mulya, Kecamatan Belitang Madang Raya, Kabupaten OKU Timur, Kamis 20 Juni 2024.

Kapolres OKU Timur, AKBP Dwi Agung Setyono, mengatakan dari hasil penyelidikan siswi SMK tersebut merupakan korban pembunuhan yang dilakukan oleh M Yasir (30 tahun).

"Motifnya asmara, pelaku ini cemburu dan sakit hati karena mengetahui korban menjalin hubungan dengan laki-laki lain," katanya, Jumat, 21 Juni 2024.

Adapun Yasir dan korban ini memang menjalani hubungan asmara sekitar 2 tahun sejak korban masih kelas 3 SMP. Di mana, awalnya Yasir mengajak korban untuk bertemu.

"Korban awalnya menemui pelaku dengan mengendarai sepeda motor jenis Honda Scoopy warna putih. Lalu, pelaku membawa korban ke lokasi kebun karet tersebut," katanya.

Dwi Agung bilang, di lokasi itu lah kemudian keduanya terlibat cekcok mulut. Yasir yang merasa sakit hati lantas memukul korban menggunakan kayu balok beberapa kali hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

"Hal ini juga sesuai dengan hasil visum dan barang bukti yang kami amankan. Korban diketahui mengalami luka lebam dan robek di bagian punggung atas," katanya.

Setelah itu, Yasir meninggalkan korban yang telah meninggal dunia dengan membawa sepeda motor tersebut dengan maksud hendak menghilangkan jejak dan seolah-olah kejadian tersebut akibat aksi pembegalan atau pencurian dengan kekerasan.

Menurutnya, Yasir yang berprofesi sebagai petani ini sudah memiliki istri dari pernikahannya yang ketiga. Ia juga memiliki 2 anak dari istri pertama dan kedua.

"Adapun istri ketiganya saat ini dalam kondisi hamil. Untuk korban sendiri rencananya juga akan menikahinya," katanya.

Sementara itu, M Yasir sendiri mengaku sakit hati dan cemburu saat mengetahui korban berpacaran dengan pria lain. Hal itu lah yang membuatnya khilaf menghabisi nyawa korban.

"Motor korban sengaja saya bawa untuk menghilangkan jejak. Motor itu rencananya tidak akan saya jual," katanya.