Paus Fransiskus Peringatkan Bahaya Artificial Intelligence

Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus memperingatkan bahaya artificial intelligence atau kecerdasan buatan pada Selasa (8/8).

Pesan itu disampaikan Paus Fransiskus untuk perayaan Hari Perdamaian Dunia Gereja Katolik, yang akan jatuh pada perayaan tahun baru mendatang. Vatikan merilis pesan ini terlebih dulu seperti yang biasa dilakukan tahun-tahun sebelumnya.

"Mengingatkan agar tetap waspada dan bekerja agar diskriminasi dan kekerasan tidak mengakar pada produksi dan penggunaan perangkat itu, sehingga dapat mengorbankan kelompok paling rapuh dan tersisih," kata Paus.

"Kebutuhan mengorientasi konsep dan menggunakan kecerdasan buatan dengan cara bertanggung jawab, sehingga itu bisa melayani kemanusiaan dan melindungi rumah kami bersama, memerlukan juga refleksi etis untuk diperluas ke bidang hukum dan pendidikan," kata Paus.

Paus di masa lalu mengaku tidak bisa memakai komputer. Ia pada 2015 juga mengakui teknologi sebagai bencana.

Namun, Paus pernah pula menyebut internet, jejaring sosial, dan pesan teks adalah berkat Tuhan. Sehingga harus dipakai dengan bijak.

Pada 2020 bergabung dengan Microsoft dan IBM. Mereka sama-sama meminta agar pengembangan etis AI dan meminta adanya regulasi terhadap teknologi seperti pengenalan wajah.