Mengenal Perbedaan Akikah dan Kurban
Oleh Berita Terkini
Ilustrasi Jelaskan Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban. Sumber: Unsplash/Kyle Mackie
Ilustrasi Jelaskan Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban. Sumber: Unsplash/Kyle Mackie

Kurban dan akikah adalah amalan yang sering didengar berkaitan dengan penyembelihan hewan. Tetapi, terdapat perbedaan sehingga muncul pertanyaan jelaskan perbedaan ketentuan pembagian daging akikah dan daging kurban.

Dalam agama Islam, telah diatur segala hal yang berkaitan dengan kehidupan manusia seperti ketentuan akikah dan kurban yang dilaksanakan oleh umat muslim.

Jelaskan Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban

Ilustrasi Jelaskan Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban. Sumber: Unsplash/Kyle Mackie
Ilustrasi Jelaskan Perbedaan Ketentuan Pembagian Daging Akikah dan Daging Kurban. Sumber: Unsplash/Kyle Mackie

Secara umum, akikah dan kurban memiliki pengertian yang sama, yaitu menyembelih hewan dengan hukumnya sunnah muakkad.

Istilah akikah berarti menyembelih hewan ternak berkenaan dengan kelahiran anak sesuai dengan ketentuan syara’ sebagai bukti rasa syukur kepada Allah Swt.

Sedangkan pengertian kurban menurut bahasa adalah mendekatkan diri. Sedangkan secara istilah, pengertian kurban diartikan sebagai kegiatan menyembelih hewan tertentu pada Hari Raya Idul Adha dan hari tasyrik dengan maksud untuk beribadah kepada Allah Swt.

Berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai perbedaan ketentuan pembagian daging akikah dan daging kurban yang dikutip dari buku Fikih Madrasah Tsanawiyah Kelas IX, H. Ahmad Ahyar, dkk, (2021:20).

1. Hewan

Hewan yang bisa digunakan untuk kurban adalah unta, sapi atau kerbau, dan kambing atau domba. Sedangkan hewan untuk akikah hanya bisa kambing atau domba.

2. Waktu Pelaksanaannya

Berkurban disunnahkan setiap tahun, sedangkan akikah hanya sekali seumur hidup.

3. Waktu Penyembelihan

Waktu penyembelihan hewan kurban adalah setelah Hari Idul Adha atau 10 Dzulhijjah sampai dengan sebelum terbenam matahari pada akhir hari Tasyrik atau tanggal 13 Dzulhijjah.

Waktu yang disyariatkan untuk penyembelihan hewan akikah adalah pada hari ketujuh setelah kelahiran anak. Jika pada hari ketujuh tersebut belum bisa terlaksana, penyembelihan hewan akikah dapat dilakukan kapan saja selama anak belum mencapai akil baligh.

4. Perbedaan Pembagian Daging

Daging hewan kurban dibagikan kepada orang yang menerimanya dalam keadaan masih mentah. Di sisi lain, daging hewan akikah dibagikan setelah dimasak.

Dikutip Taudhihul Adillah 6 karya KH. M. Syafi'i Hadzami, hasil dari penyembelihan hewan kurban, sebagian dagingnya wajib dibagikan kepada kaum muslimin yang fakir miskin. Namun, ada juga yang berpendapat daging untuk pelaksanaan kurban sunnah diberikan syariat tertentu.

Seperti 1/3 dagingnya untuk yang berkurban dan keluarganya, 1/3 bagian daging lain untuk fakir miskin, dan sisanya untuk disimpan atau disedekahkan sewaktu-waktu bagi yang membutuhkan.

Sementara itu, tidak ada kewajiban membagikan daging hasil akikah. Pembagiannya kepada sesama muslim lainnya hukumnya sunnah.

Baca Juga: Ketentuan Bagian Daging Kurban untuk Shohibul Kurban

Itulah penjelasan mengenai pertanyaan jelaskan perbedaan ketentuan pembagian daging akikah dan daging kurban. Semoga membantu.(glg)

https://kumparan.com/berita-terkini/mengenal-perbedaan-akikah-dan-kurban-22BhAL1cKAK

What's your reaction?

Comments

https://www.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!

Facebook Conversations