Kejar Target 1.000 Unit di 2024, Subaru Resmikan Diler ke-4 di Jakarta Selatan

Subaru Indonesia di bawah PT Plaza Auto Mega meresmikan diler barunya yang ke-4 di kawasan Jakarta Selatan. Berlokasi di Jalan Arteri Pondok Indah, menempati bangunan seluas 2007 m2.

Ini merupakan bangunan baru, bukan diler Subaru yang sebelumnya berada di kawasan yang sama, saat Subaru dipegang PT Image Motor Indonesia.

Seperti diler Subaru lainnya yang telah didirikan di Tangerang, Batam, dan Surabaya, jaringan diler ini hadir dengan layanan 3S (Sales, Service, dan Spare Part). Line up lengkap Subaru turut hadir di sini mencakup Crosstrek, WRX, BRZ, dan Forester.

"Hadir di area strategis dan banyak fans Subaru. Kami akan terus meningkatkan layanan hospitality omotenashi khas Jepang," terang Chief Operating Officer Subaru Indonesia Arie Christopher di Jakarta, Rabu (9/8).

Pemilihan lokasi tersebut berdampingan dengan beberapa jaringan penjualan pabrikan lain. Kemudian merupakan wilayah sibuk dan ramai dilalui banyak kendaraan.

"Diler ini merupakan komitmen Subaru yang diharapkan bisa membantu masyarakat yang ingin membeli mobil Subaru. Diler ini untuk memenuhi suplai di daerah Cipete, Ciputat, Bintaro, dan Jakarta Selatan," sambung Arie.

Upaya kejar penjualan hampir 1.000 unit di 2024

Sesuai rencana, setelah diler Pondok Indah, Subaru Indonesia juga akan mendirikan diler lain di Tebet, Jakarta Pusat pada Oktober 2023 dan akhir tahun di Bandung. Semuanya tetap dimotori Plaza Capital Group.

Sehingga secara total akan ada 6 jaringan diler beroperasi hingga akhir 2023. Kemudian ditambah 3 diler lagi tahun depan, sebagai upaya ekspansi pasar dan menggaet konsumen lebih banyak lagi.

"Sejauh ini konsumen baru sebesar 60 persen dan sisanya existing. Mereka umumnya pembeli mobil keempat dan seterusnya dan secara profil merupakan car enthusiast dan memang suka nyetir," lanjut Arie.

Perihal angka penjualan, Arie menyatakan bahwa pada 2023 ini menargetkan akan menjual sekitar 200 unit Subaru. Dengan penambahan diler, targetnya akan lebih besar pada 2024.

"target tahun ini 200 unit, tahun depan proyeksi hampir 1.000 unit," pungkas Arie.