Toba – Belajar secara tatap muka kembali digelar di Kabupaten Toba, Sumatera Utara (Sumut) setelah sekitar empat bulan dialihakan dirumah dan siswa belajar secara online maupun mandiri.
Darwin Siagian selaku Bupati Toba meminta kalangan guru dan pelajar secara disiplin menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
“Protokol kesehatan ini wajib dilaksanakan karena wabah virus Corona belum berakhir. Protokol kesehatan dapat menekan penyebaran virus corona,” ujar Darwin saat meninjau proses belajar di SMP Negeri 4 di Balige, Toba, Selasa (18/8/2020).
Lebih lanjut Darwin berharap agar para pelajar setelah melakukan proses belajar agar langsung pulang kerumah dan tidak berkumpul-kumpul guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Proses belajar tatap muka yang dilaksanakan ini merupakan tahap percobaan. Pihaknya akan melakukan penutupan sekolah dan melanjutkan belajar secara daring bila ditemukan kasus Covid-19 di lingkungan sekolah,” ujar Darwin.
Sementara itu, Parlinggoman Panjaitan selaku Kepala Dinas Pendidikan Toba mengatakan, proses belajar tatap muka secara perdana di sekolah masih berjalan lancar. Belajar tatap muka ini diawasi langsung oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
“Untuk tahap awal, seluruh sekolah memberikan sosialisasi bahaya dari pandemi Covid-19, termasuk langkah yang dilakukan dalam mengantisipasi penularan. Ada 51 sekolah di Toba sudah dibuka. Kita mengawasinya secara ketat,” kata Parlinggoman.
Parlinggoman mengharapkan, orangtua murid juga mengambil peran serta untuk mengingatkan anak-anaknya supaya disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Bila perlu orangtua murid mengantarkan langsung anak-anaknya ke sekolah. Orangtua juga langsung menjemput anak-anaknya setelah pulang sekolah. Biar mereka tidak berkumpul dan jalan-jalan sepulang sekolah,” imbuh Parlinggoman.
Sumber : Berita Satu
Editor : Yedija M
