Pematangsiantar – Institute Law And Justice (ILAJ) atau Yayasan Lembaga Hukum dan Keadilan, selalu konsen dalam mengawal kebijakan pemerintah pusat hingga daerah, dan saat ini ILAJ sedang fokus dalam menganalisa dampak Covid-19.
Berdasarkan hasil survey ILAJ di lapangan, menunjukkan bahwa orang tua siswa ditengah pandemi ini sangat mengeluh dan terdampak karena belajar online yang mengharuskan membeli kuota internet.
Oleh karena itu, Frengki Simanjuntak selaku Sekretaris Jendral Institute Law And Justice (ILAJ) meminta kepada Telkom Kota Pematangsiantar agar turut berpartisipasi dalam megurangi beban orang tua siswa selama proses belajar online yang membutuhkan kuota internet yang cukup besar perbulannya.
“Kita dari ILAJ mendorong agar ada kebijakan yang dilakukan oleh pihak telkom Kota Pematangsiantar, baik berupa program quota gratis atau apa pun bentuknya yang bisa meringankan beban orang tua siswa,” ujar Frengki Simanjuntak pada Kamis (30/7).
Lebih lanjut Frengky menjelaskan alasan kenapa Telkom yang harus membantu para orang tua dikarenakan data di lapangan yang sudah dihimpun oleh ILAJ, mayoritas orang tua siswa yang menggunakan kartu telkomsel untuk belajar online dengan alasan jaringan yang lebih kuat.
“Sudah banyak keluhaan orang tua siswa yang disampaikan kepada ILAJ, ditengah pandemi ekonomi yang semakin sulit, harus menerima beban tambahan yaitu membeli quota internet,” terang Frengki di Kantor ILAJ di Jl. Desa Indah No 64 Kota Pematangsiantar.
Dengan besarnya jumlah pengguna di Kota Pematangsiantar, Simalungun dan sekitarnya lebih kurang puluhan ribu pengguna, Telkom sudah bisa memberikan dana CSR untuk membantu orang tua siswa yang sedang membutuhkan. Untuk merealisasikan usulan tersebut, telkom bisa langsung juga saling koordinasi dengan dinas pendidikan setempat agar penyalurannya bisa tersistematis dengan baik.
“Mari kita sama-sama saling menopang di tengah pandemi Covid-19, agar pendidikan anak-anak kita tidak terganggung, karena merekalah generasi penerus kita diwaktu yang akan datang,” pungkas Frengki yang juga Alumni ITM tersebut. (rls)
