“Latteung do ho!”
Ungkapan ini sering diucapkan orang Batak sebagai umpatan candaan atau ejekan kepada temannya. Tapi banyak diantara orang Batak yang tidak mengerti apa sebenarnya latteung. Daun dan batang tanaman Latteung ini sangat mirip dengan terong, tanaman yang sering di buat sayur atau di goreng dan di sambal menjadi lauk. Tanaman Latteung ini banyak di temukan di daerah Tapanuli, Sumatera Utara. Nama Latin dari Latteung adalah Solanum melongena. Perbedaan latteung dari terong adalah tanaman latteung berduri dari buah sampai dengan batang dekat akar.
Latteung berbentuk bulat sebesar bola pingpong yang cukup enak dipandang mata. Tetapi mengapa dijadikan umpatan oleh orang Batak? Ternyata latteung adalah buah yang sampai saat ini belum diketahui kegunaanya alias buah “tak berguna”. Jadi umpatan “Latteung do ho” berarti secara tampilan kamu oke, tetapi tidak berguna. Masih mau ngungkapin ini ke sahabat kamu?